DDoS attack adalah Distributed-Denial-of-Service attack,
sebuah usaha untuk membuat suatu sumber daya komputer
menjadi tidak bisa dipakai oleh user-nya, dengan
menggunakan ribuan zombie system yang ”menyerang”
secara bersamaan.
DDoS attack adalah salah satu model dari DoS
( denial-of-service) attack.
Target serangan DoS attack bisa ditujukan ke berbagai bagian
jaringan.
Ada 5 tipe dasar DoS attack :
1. Penggunaan berlebihan sumber daya komputer, seperti
bandwith, disk space, atau processor.
DoS attack juga termasuk eksekusi malware, yang
dimaksudkan untuk :
* Memaksimalkan kerja processor, sehingga memblok tugas-
tugas yang lain.
Gejala-gejala DDoS attack :
* Kinerja jaringan menurun. Tidak seperti biasanya, membuka
file atau mengakses situs menjadi lebih lambat.
Contoh kasus DoS attack :
1. Februari 2007, lebih dari 10.000 server game online seperti
Return to Castle Wolfenstein, Halo, Counter-Strike, diserang
oleh group hacker “RUS”.
2. Juli 2008, banyak blog milik blogger-blogger konservatif,
termasuk Macsmind.com, merasa mendapat serangan DDoS
attack hingga beberapa terpaksa harus offline.
Sebelumnya, beberapa pendukung Obama juga melakukan
serangan ke situs-situs pendukung Hillary Rodham Clinton
dengan menggunakan Google.com Sampai 8 Agustus kemarin,
asal pasti serangan masih belum jelas, namun Obama atau tim
kampanyenya secara personal dianggap terlibat.
Terima kasih telah berkunjung dan akan terima kasih lagi jika anda berkunjung ke Adiknya blOg ini wkwkwk
Tujuannya negatif, yakni agar sebuah
website atau layanan online tidak bisa bekerja dengan efisien
atau bahkan mati sama sekali, untuk sementara waktu atau
selama-lamanya.
Bisa ke routing devices, web, electronic mail, atau
server Domain Name System.
2. Gangguan terhadap informasi konfigurasi, seperti informasi
routing.
3. Gangguan terhadap informasi status, misalnya memaksa
me-reset TCP session.
4. Gangguan terhadap komponen-komponen fisik network.
5. Menghalang-halangi media komunikasi antara komputer
dengan user sehingga mengganggu komunikasi.
* Memicu terjadinya error di dalam microcode.
* Memicu error pada urutan instruksi dan memaksa komputer
menjadi tidak stabil dan locked-up.
* Memanfaatkan error-error yang ada di system operasi yang
berbuntut pada ‘kematian’ system.
* Membuat system operasi menjadi crash.
* iFrame (D)DoS, di dalamnya terdapat sebuah dokumen HTML
yang sengaja dibuat untuk mengunjungi halaman web ber-
kilobyte tinggi dengan berulang-ulang, hingga melampaui
batas bandwith.
* Fitur-fitur tertentu pada sebuah website hilang.
* Website sama sekali tidak bisa diakses.
* Peningkatan jumlah email spam yang diterima sangat
dramatis. Tipe DoS yang ini sering diistilahkan dengan “Mail
Bomb”.
DDoS attack berasal dari 1.000
lebih komputer yang terletak di negara bekas Uni Sovyet.
Kebanyakan berasal dari Rusia, Uzbekistan dan Belarusia.
Serangan ini
dikaitkan dengan 3 IP address yang diregister melalui
GoDaddy.com ke barrackobama.com, situs resmi calon
presiden AS dari partai Demokrat, Barrack Obama.
Saya tahu dari ”SINI”